Perkembangan teknologi membuat aktivitas masyarakat semakin mudah, termasuk bagaimana menjalin komunikasi. Orang-orang sudah terbiasa dengan kontak non-tatap muka, terutama selama pandemi ini. Mengirim pesan melalui obrolan video kini lebih mudah. Namun, di balik semua itu, ada juga bahaya yang mengintai, memaksa kita untuk tetap waspada. WhatsApp telah menjadi media yang sangat populer untuk mengirim pesan. Selain mudah digunakan dan memiliki banyak fungsi, WhatsApp digunakan oleh hampir semua kalangan.
Namun, ada banyak tips dan trik untuk meretas WhatsApp.
Bagi pengguna yang tidak memahami masalah ini dengan baik, semakin besar risiko penyadapan. Saat sebuah akun diklik, penyadap dapat memantau semua aktivitas di WhatsApp, termasuk melihat pesan.
Berikut rangkuman karakteristik WhatsApp yang digunakan dari beberapa sumber:
1. Cek halaman WhatsApp
Salah satu fungsi dari WhatApp adalah halaman web WhatsApp. Jika Anda belum pernah menggunakannya, tetapi ketika Anda mengklik "WhatsApp Web" dan perangkat lain sedang berjalan, Anda harus mencurigainya. Ini berarti bahwa WhatsApp Anda sedang dikloning dengan cara yang dijelaskan di atas.
Jika Anda tidak ingin melakukan ini, maka Anda dapat yakin bahwa seseorang sedang memantau dan melihat pesan Anda di WhatsApp.
Untungnya, solusinya sederhana.
Cukup klik notifikasi ini, lalu klik "Tutup semua sesi" di layar berikutnya.
Dengan cara ini, mata-mata akan segera kehilangan akses ke akun Anda.
Berikut rangkuman karakteristik WhatsApp yang digunakan dari beberapa sumber:
Salah satu fungsi dari WhatApp adalah halaman web WhatsApp. Jika Anda belum pernah menggunakannya, tetapi ketika Anda mengklik "WhatsApp Web", itu akan muncul Peralatan lain sedang berjalan, maka Anda harus mencurigainya. Ini berarti bahwa WhatsApp Anda sedang dikloning dengan cara yang dijelaskan di atas.
Jika Anda tidak ingin melakukan ini, maka Anda dapat yakin bahwa seseorang sedang memantau dan melihat pesan Anda di WhatsApp.
Untungnya, solusinya sederhana.
Cukup klik notifikasi ini, lalu klik "Tutup semua sesi" di layar berikutnya. Dengan cara ini, mata-mata akan segera kehilangan akses ke akun Anda.
2. Aplikasi asing diinstal pada perangkat Anda
Anda perlu mewaspadai aplikasi asing yang menurut Anda belum pernah diinstal tetapi tiba-tiba muncul di perangkat Anda. "Aplikasi ini mungkin menjadi media yang digunakan oleh peretas untuk mencegat percakapan WhatsApp Anda,"
3. Pesan dikirim tanpa sepengetahuan Anda
Selain itu, fitur lainnya adalah mengirim pesan melalui WhatsApp Anda tanpa diketahui terlebih dahulu. Ia mengatakan bahwa dapat dipastikan bahwa WhatsApp Anda telah dikendalikan oleh penyadap dan digunakan untuk mengirim pesan. Anda juga harus berhati-hati, karena pola penipuan yang mengatasnamakan Anda bisa saja terjadi.
0 Komentar